Identifikasi Peran Kewilayahan Dalam Pengembangan Produk Unggulan Batik di Kawasan Pekalongan
Abstract
Isu pembangunan ekonomi lokal merupakan isu penting dalam era persaingan. Daerah didorong untuk menciptakan iklim yang kondusif bagi pembangunan ekonomi. Melalui hal ini diharapkan wilayah dan masyarakat yang ada di dalamnya menjadi lebih berdaya. Batik sebagai warisan budaya Indonesia sejak
2009 telah diakui oleh dunia melalui UNESCO. Di wilayah Pekalongan batik menjadi salah satu komoditas industri yang sebagian besar penduduknya memiliki mata pencaharian di sector ini, baik industri batik, konveksi, tenun ATBM, ATM, dan textile motif batik. Makalah ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran dari wilayah Pekalongan dalam pengembangan produk unggulan batik. Pengumpulan data dilakukan dengan metode kualitatif dengan wawancara mendalam dengan pelaku usaha penting dalam rantai industri batik di Kota Pekalongan dan Kabupaten Pekalongan yang dipilih secara purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap wilayah memiliki spesialisasi peran dalam pengembangan produk unggulan batik di kawasan Pekalongan. Kota Pekalongan memiiki peran sebagai etalase/pemasaran batik, sedangkan Kabupaten Pekalongan sebagai lokasi produksi batik.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.